Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penjelasan dan Versi dari Qualcomm Quick Charge

Siapa yang tidak tau Qualcomm? Yap, Qualcomm merupakan perusahaan yang sangat terkenal dengan prosesornya, terlebih lagi prosesor untuk Handphone. Selain itu, Qualcomm juga memiliki hardware ternama yang disebut Qualcomm Adreno. Adreno adalah GPU yang biasa digunakan untuk handphone.

Mayoritas Handphone di seluruh penjuru dunia, mulai dari benua Amerika, Eropa, bahkan Afrika menggunakan prosesor dan GPU besutan Qualcomm, yaitu si Snapdargon dan si Adreno. Ngaku aja sih....kalo kamu pake Snapdragon. Kalo saya sekeluarga memang pake Snapdragon dan Adreno.
Tetapi, kali ini kita akan membahas tentang si Qualcomm dulu, Adrenonya kapan-kapan aja. Berikut ulasan tentang Qualcomm Snapdargon terutama fitur Fast Chargenya.



Penjelasan Umum dari Qualcomm Snapdragon

Snapdragon merupakan prosesor buatan Qualcomm. Snapdragon ini banyak digunakan pada perangkat smartphone karena kualitasnya yang terbukti canggih. Akan tetapi, smartphone buatan Samsung banyak yang tidak menggunakan Snapdragon karena menggunakan prosesornya sendiri, yaitu Exynos. Prosesor Snapdragon pertama yang diluncurkan ialah Snapdragon QSD8250. Serta yang baru saja dirilis saat kami menulis blog ini yaitu Snapdragon 821.

Keunggulan Qualcomm Snapdragon



Snapdragon memiliki banyak kelebihan dibanding prosesor smartphone lain. Diantaranya yaitu Qualcomm Quick Charge. Dimana dalam waktu charge yang singkat kamu bisa menggunakannya dalam waktu yang lumayan lama. Snapdragon cocok bagi kamu-kamu yang pekerjaannya sibuk.
Qualcommm Quick Charge memiliki beberapa versi.

Versi-Versi Qualcomm Quick Charge

Meskipun powerful, Quick Charge ini hanya bisa digunakan pada beberapa prosesor saja. Untuk versi-versi Qualcomm Quick Charge silahkan cek dibawah :

A. Quick Charge 1.0


- Penjelasan

Qualcomm Quick Charge 1.0 merupakan versi pertama dari semua Quick Charge. Dirilis pada tanggal 14 Februari 2013. Jika dibandingkan dengan smartphone yang dirilis sebelum diluncurkan 1.0 ini, Quick Charge menang dengan kecepatan 40% lebih cepat. Dilengkapi dengan kekuatan 10 watt.

- Prosesor yang Didukung

Snapdragon 600.

B. Quick Charge 2.0


- Penjelasan

Diluncurkan dua tahun setelah Quick Charge 1.0. Lebih fleksibel dibanding Quick Charge. Saat ini, banyak smartphone yang mendukung Quick Charge versi 2 ini. Lebih cepat 75% dibanding produk tanpa Quick Charge. Dilengkapi dengan kekuatan 60 watt, 50 watt lebih besar dari Quick Charge 1.
Quick Charge 2 dibagi menjadi Kelas A dan Kelas B. Kelas A memberikan energi 24 watt melalui Micro USB Connector, 36 watt melalui USB Connector Tipe C. Sedangkan, Kelas B memberikan energi 60 watt atau lebih. Biasanya smartphone dan tablet memakai Kelas A.

Secara singkatnya, Perangkat milikmu mengirimkan lebih banyak watt untuk mengisi daya baterai hp kamu. Sehingga hp agan bisa ngecass dengan cepat.


- Cara Kerja

Pengisian USB sebelum Quick Charge 2 terbatas untuk 5 volt dan kurang dari 5 ampere. Selain itu, daya sebenarnya yang tersedia untuk mengisi baterai akan kurang dari 7,5 watt, menyebabkan kehilangan daya di sistem, kabel, dan USB Connector. Quick Charrge 2.0 dirancang agar dapat diperhitungkan pada kelas yang berbeda dari alat elektronik. Sehingga menghindari kehilangan daya seperti yang terjadi pada pengisian USB biasa.
Dengan berbagai tingkat tegangan yang membatasi arus dan perlindungan suhu baterai. Quick Charge 2.0 dirancang untuk memastikan siklus baterai agar tetap sehat. Quick Charge 2 menaikkan voltase dari 5 volt standar menjadi 9 volt.

- Prosesor yang Didukung

Snapdragon 200, Snapdragon 400, Snapdragon 410, Snapdragon 615, Snapdragon 800, Snapdragon 801, Snapdragon 805, Snapdragon 808, Snapdragon 810.

- Perangkat yang Didukung

Alcatel Idol 4, Alcatel Idol 4S, Asus Transformer T100, Asus Zenfone 2, BlackBerry Priv, Disney Mobile on docomo, Droid Turbo by Motorola, Eben 8848, EE 4GEE WiFi (MiFi), Fujitsu Arrows, Fujitsu Arrows NX, Fujitsu F-02G, Fujitsu F-03G, Fujitsu F-05F, Google Nexus 6, HTC Butterfly 2, HTC Desire Eye, HTC One (M8), HTC One (M9), Kyocera DuraForce PRO, Kyocera Urbano L03, LeTV One Max, LeTV One Pro, LG G2 Flex 2, LG G4 LG V10, Moto G Turbo Edition, Moto X Force, Moto X Pure Edition, Moto X Style, New Moto X by Motorola, Nextbit Robin, Panasonic CM-1, Ramos Mos1, Samsung Galaxy A8 (KDDI Japan), Samsung Galaxy Note 4, Samsung Galaxy Note 5, Samsung Galaxy Note Edge, Samsung Galaxy S5 (Japan), Samsung Galaxy S6, Samsung Galaxy S6 +, Samsung Galaxy S6 Edge, Samsung Galaxy S7, Samsung Galaxy S7 Edge, Sarin Labs SOLARIN Fire, Sharp Aquos Pad, Sharp Aquos Zeta, Sharp Aquos Zeta Compact, Sharp SH01G/02G, Sony Xperia X, Sony Xperia X Performance, Sony Xperia Z2 (Japan), Sony Xperia Z2 Tablet, Sony Xperia Z3, Sony Xperia Z3 Compact, Sony Xperia Z3 Tablet, Sony Xperia Z3+, Sony Xperia Z4, Sony Xperia Z4 Tablet, Sony Xperia Z5, Sony Xperia Z5 Compact, Sony Xperia Z5 Premium, Vertu Signature Touch, Vestel Venus V3 5070, Vestel Venus V3 5570, Vivo V3, Vivo V3 Max, Xiaomi Mi 3, Xiaomi Mi 4, Xiaomi Mi 4c, Xiaomi Mi Note, Xiaomi Mi Note Pro, Yota Phone 2, ZeroTech Dobby (drone), ZTE AXON Max, ZTE Axon Pro, ZTE Nubia My Prague, ZTE Z9.Selain itu, Charger dari smartphone diatas juga mendukung Quick Charge 2.0.

C. Quick Charge 3


Penjelasan

Terdapat fitur baru pada Quick Charge 3.0 yang membedakan dengan versi-versi lainnya, yaitu "INOV". "INOV" ialah singkatan dari Intelligent Negotiation for Optinum Voltage. Yang mana output daya diperbaiki dan dimodifikasi serta mengoptimalkan siklus pengisian. Perangkat dengan Quick Charge 3 ini mampu mengisi daya sebanyak 80% hanya dalam waktu 35 menit. Yang paling memononjol dari Quick Charge 3 adalah penggunaan energi yang sangat efisien, yang menyebabkan baterai lebih dingin, sehingga daya baterai lebih tahan lama.

Cara Kerja

Sebenarnya, Quick Charge 3 memiliki cara kerja yang lumayan sama dengan Quick Charge 2. Quick Charge 2 menaikkan voltase dari 5 volt standar menjadi 9 volt., sedangkan Quick Charge 3 menyesuaikan peningkatan voltase dengan daya maksimal yang bisa ditampung oleh baterai.
Kecepatan cass dari Quick Charge 2 dan Quick Charge 3 juga relatif sama. Akan tetapi, Quick Charge 3 menurunkan suhu perangkat supaya daya tidak terbuang sia-sia karena panas. Daya yang terbuang menjadi panas ini 40% lebih sedikit daripada Quick Chare 2. Penggunaan daya juga 20% lebih efisien daripada Quick Charge 2.
Prosesor yang Didukung
Snapdragon 430, Snapdragon 617, Snapdragon 618, Snapdragon 620, Snapdragon 820, Snapdragon 821.

Perangkat yang Didukung

Asus ZenFone 3, Asus ZenFone 3 Deluxe, Asus ZenFone 3 Ultra, General Mobile GM5+, HP Elite x3, HTC 10, HTC One A9, LeEco Le MAX 2, LeEco (LeTV) Le MAX Pro, LeEco Le Pro 3, Lenovo ZUK Z2 Pro, LG G5, LG V20, NuAns NEO, Nubia Z11, Nubia Z11 Max, Nubia Z11miniS, Qiku N45, Qiku Q5, Qiku Q5 Plus, Smartisan M1, Smartisan M1L, Sony Xperia XZ, Sugar F7, TCL Idol4S, TCL Idol 4-Pro, Vodafone Smart platinum 7, Wiley Fox Swift, Wiley Fox Swift 2, Xiaomi Mi 5, Xiaomi Mi 5s, Xiaomi Mi 5s Plus, Xiaomi Mi Max, Xiaomi Mi Note 2, Xiaomi MIX, ZTE Axon 7, ZTE Axon 7 Max.
Selain itu, masih ada Charger USB, Charger mobil, maupun Powerbank yang mendukung Quick Charge 3 ini.

Tabel Perbandingan Quick Charge 1, 2, dan 3.


Quick Charge 4.0




- Penjelasan

Sesuai dengan slogannya, "Five minutes of charging for five hours on battery life" atau disingkat 5 for 5. Tentunya proses charging akan lebih cepat. Lebih efisien serta lebih dingin dari versi sebelumnya. Quick Charge 4 ini bisa mengisi daya dari 0 sampai 50% hanya dengan 15 menit,
Jika dibandingkan dengan Quick Charge 3, Quick Charge 4 memiliki beberapa kelebihan, yaitu :

  1. Quick Charge 4 lebih cepat 20 persen dari Quick Charge 3.
  2. Quick Charge 4 lebih efisien 30 persen dari Quick Charge 3.
  3. Bisa mengecas pada suhu 5°C.
"Untuk mengoptimalkan performa Quick Charge 4, kami juga memperkenalkan PCIMs terbaru kami: SMB1380 dan SMB12381. Dengan impedansi rendah, puncak efisiensi hingga 96%, dan advanced fast charging memiliki fitur seperti battery differential sensing, SMB1380 dan SMB1381 didesain untuk mendukung pengisian baterai yang lebih cepat dari segala USB Type-C berteganagan 5 volt ataupun sumber listrik bertegangan tinggi, sementara itu juga mendukung ultra-thin (sangat tipis) perangkat mobile dengan profil solusi pengisian kurang dari 0.8mm". Kata Qualcomm.
Menurut paragraf diatas, Qualcomm juga akan merilis PCIMs SMB1380 dan SMB1381. Bagi kamu yang belum mengerti tentang PCIM (Power Management Intregated Circuit). PCIM adalah sirkuit terpadu yang berfungsi mengatur daya pada system host. SMB1380 atau SMB1381 akan dirilis sebelum tahun 2017. Sedangkan, Quick Charge 4 akan diriilis Januari-Juli 2017 dengan prosesor Snapdragon 835.

- Beberapa Fitur Baru Quick Charge 4

  1. USB Type-C and USB Power Delivery (USB PD) compliant.
  2. Battery Saver.
  3. INOV (Intelligent Negotiation for Optimum Voltage)
  4. Dual Charge, ditambahkan melalui penambahan PMIC kedua pada suatu perangkat.

- Prosesor yang Didukung

Untuk sementara ini, Qualcomm masih menyebutkan Quick Charge 4 akan digunakan pada prosesor Snapdragon 835.

Jadi, kamu tidak perlu khawatir apabila hp kamu ngecass nya cepat. Bisa jadi karena Quick Charge, atau mungkin baterainya sudah ngedrop... Tapi yang penting ialah Quick Charge ini dibuat untuk mengoptimalkan baterai terutama dalam segi mengisi daya.
Bagi kamu yang ingin mengecass hp dalam waktu 5 menit. Kamu harus sabar menunggu sampai 2-8 bulan ke depan.

Terima kasih telah berkunjung.

Post a Comment for "Penjelasan dan Versi dari Qualcomm Quick Charge"